Seminar Dialog 4 Konsensus Dasar Kebangsaan Oleh Ikatan mahasiswa Ilmu Perpustakaan USU
15 December 2014
Add Comment
Mahasiswa Ilmu
Perpustakaan Gelar “Dialog
4 Konsensus Dasar Kebangsaan”
FIB-USU.
Sebuah pemandangan baru agenda yang bersifat
formal tidak biasanya diadakan di tempat-tempat yang santai dan
sederhana. Kantin Fakultas
Ilmu Budaya pada sabtu (13/12),
Ikatan Mahasiswa Ilmu
Perpustakaan dan Informasi (IMPUS) S1
dan Ikatan Mahasiswa Ilmu
Perpustakaan (IMIP) D3 menyelenggarakan Seminar diaolog interaktif yang juga bekerjasama
dengan instansi pemerintah DPD/MPR-RI dengan
thema 4 Konsensus Dasar Kebangsaan yang dihadiri
oleh Dedi Iskandar
Batubara, S.Sos, S.H, M.Sp selaku senator DPD/MPR RI SUMUT
serta dihadiri oleh ketua jurusan Ilmu Perpustakaan
dan Informasi Dr. Drs.Irawaty. A. Kahar, M.Pd yang juga sempat memberi kata
sambutan diawal acara.
Senator DPD/MPR RI SUMUT (Kiri), Narasumber, Ketua
DSPI, dan Perwakilan Dosen
Empat
dasar kebangsaan sudah menjadi hal yang wajib diketahui bagi warga negara
indonesia, karena bangsa indonesia berdiri tegak atas empat pilar tersebut
tegas bapak Bahrul khoir Amal,
M. Si selaku narasumber
dalam dialog ini. Empat konsesnsus dasar kebangsaan terdiri dari Pancasila,
negara kesatuan republik indonesia (NKRI), undang-undang 1945, serta Bhineka
tunggal ika adalah sebuah gagasan atau dasar negara yang dimiliki bangsa Indonesia
sebagai satu kesatuan yang tak terpisahkan yang menjadikan masyarakat indonesia dari Sabang sampai Merauke
disatukan oleh empat pilar ini, meskipun indonesia memiliki banyak suku,
budaya, bahasa yang berbeda-beda. Beliau juga menjelaskan mengenai sistem
demokrasi di indonesia, demokrasi adalah dari rakyat oleh rakyat dan untuk
rakyat, demokrasi dikatakan gagal apabila terdapat dualisme yaitu pro dan
kontra yang berhujung pada pengambilan suara/voting yang akhirnya dimenangkan
oleh suara mayoritas.
Seminar
ini juga dihadiri oleh perwakilan HMD mahasiswa fakultas ilmu budaya USU,
sekitar 100 orang lebih mahasiswa yang menjadi peserta dialog tersebut. Pada
pembicara ke dua Bapak Abdul hafiz harahap, M.I.kom
selaku dosen sekaligus pustakawan Perpustakaan USU menerangkan
dari konteks yang berbeda mengenai empat konsensus kebangsaan ini dilihat dari
segi pustakawan atau ilmu perpustakaan. Dalam UUD 1945 alinea ke-4 “mencerdaskan kehidupan bangsa” kalimat ini merujuk dari fungsi ilmu
perpustakaan yaitu sebagai mencerdaskan bangsa khususnya bangsa Indonesia,
karena didalam perpustakaan ada bahan bacaan sebagai kunci ilmu menuju
kecerdasan bangsa, jelas beliau yang juga selaku dosen ilmu perpustakaan.
Penyerahan Sertifikat secara simbolis oleh Senator
DPD/MPR RI SUMUT
Dialog
ini diikuti dengan penuh antusiasme oleh para peserta. Setelah
diskusi tersebut setidaknya ada tiga pertanyaan yang dijawab oleh narasumber
mengenai tujuan dibuat acara ini, point demokrasi dalam perspektif ilmu
perpustakaan dan juga kritisasi di dunia mahasiswa yang mulai berkurang. (RA & SH)
0 Response to "Seminar Dialog 4 Konsensus Dasar Kebangsaan Oleh Ikatan mahasiswa Ilmu Perpustakaan USU"
Post a Comment
Silahkan berkomentar yang sopan, tidak mengandung unsur sara, pornografi.
Jika blog ini membantu, jangan lupa like Fanspage dan Follow Google+
Terima kasih